Luka itu bukan milik siapa-siapa karena tak ada siapapun yang pernah memiliki apapun
Ini sisa kemarin sore yang tak hengkang meskipun separuh samudera telah menorehkan jejaknya yang baru di atas pasir dan meskipun kita juga telah menghapusnya dengan seribu bunga yang kita beli dalam tidur kita yang tak nyenyak itu.
Percuma saja, karena kita memang tak ingin ada jejak yang terhapus,
Karena pada akhirnya, setiap hidup menyajikan kisahnya sendiri entah itu berharga ataupun sekedarnya. Itupun hanya permainan kata-kata, apakah itu bermakna atau tidak bukanlah karena memiliki atau tidak, karena, tak ada siapapun yang pernah memiliki apapun
No comments:
Post a Comment